Mu'ammar Riski Ananda

Tutorial HTML Komputer Teknologi Renungan dan Agama Pengetahuan Internet Jaringan Info

Selasa, 20 Desember 2011

5 Tipe Teman Penebar Racun

Sangat menyenangkan sekali apabila memiliki banyak teman. Namun, jangan sampai hubungan pertemanan yang selama ini kita jalani, berujung kelelahan psikologis. Karenanya, penting untuk mengevaluasi hubungan pertemanan kita.
Sikap seorang teman yang menjengkelkan bisa 'meracuni', bahkan berdampak negatifkan pada kepribadian diri kita sendiri.


Cheryl Richardson, seorang life coach mengungkap lima tipe teman yang sebaiknya Anda hindari, seperti dikutip oprah.com.




1. Selalu menyalahkan
"Orang ini sangat senang mendengar suaranya sendiri," kata Richardson.
Artinya, dia selalu ingin diperhatikan dengan mengeluh terus-menerus. Mulai dari hal kecil, hingga hal besar. Semu hal terkesan tidak ada yang benar di matanya. 
Mendengar keluhannya yang tanpa henti, telinga kita pasti merasa 'lelah'. Tanpa kita sadari, kondisi ini berpotensi meningkatkan level stres kita. Sebaiknya, jangan lama-lama berdekatan dengannya.

2. Penguras

Ini adalah orang tipe teman yang selalu meminta bimbingan, dukungan, informasi, saran, atau apa pun yang dia butuhkan untuk merasa lebih baik. 
Karena ketidakmandirian dan level percaya dirinya yang sangat rendah, percakapan pun sering berputar di sekelilingnya. 
Tujuan utamanya adalah untuk merasa lebih baik. Jadi, meskipun kita memberikan berbagai saran dan bimbingan, jika ia tak merasa lebih baik, maka ia akan mengulang-ulang cerita yang sama. Tentunya, sampai opininya diamini oleh kita. saya rasa sangatr melelahkan bukan?

3. Mempermalukan
Tipe teman ini bisa berbahaya untuk kesehatan kita. Ia bisa dengan mudahnya mempermalukan kita di depan banyak orang. Termasuk menegur, mengolok-olok, atau menjatuhkan citra kita didepan semua orang. 
kita mungkin kerap tak sadar dengan perlakuannya, karena kita merasa dia adalah teman. Ia tipe orang yang sarkastik dan lontaran pedasnya, selalu disertai alibi 'demi kebaikan Kita'. 

4. Pemotong pembicaraan

Ia seringkali memotong saat kita berbicara. Itu karena ia sangat ingin selalu dianggap benar dan selalu mencari kesalahan orang lain. Berkomunikasi dengan dirinya sangat melelahkan. Dan, akhirnya kita sering menyerah dan memutuskan menjadi pendengar saja.

5. Pusat gosip

Tipe teman ini menghindari keintiman, karena ia akan menjelek-jelekkan kita di depan orang lain. Si pusat gosip ini seperti mendapat energi ketika membicarakan kejelekan seseorang. Hati-hati bereaksi jika kita mendapat gosip hangat darinya.

Sumber : 
http://kotakhitamdunia.blogspot.com

4 komentar: